• Latest
  • Trending
  • All
Peringati 25 Tahun Reformasi, GMNI Kota Malang Gelar Aksi Damai

Peringati 25 Tahun Reformasi, GMNI Kota Malang Gelar Aksi Damai

Mei 23, 2023

Nasib Pembangunan Jalan Batulanteh (Tepal-Baturotok) Menuntut Jawaban Resmi

Oktober 15, 2025
Tamparan dari Cimarga untuk Dunia Pendidikan

Tamparan dari Cimarga untuk Dunia Pendidikan

Oktober 15, 2025

Hutan Adat Ditebang, Suara Adat Tidak Didengar: Seruan Keadilan dari Komunitas Masukih, Gunung Mas

Oktober 14, 2025
Ketua KNPI Mimika Ajak Seluruh 18 DPC KNPI Sukseskan Rapimda dan Musda Mimika

Ketua KNPI Mimika Ajak Seluruh 18 DPC KNPI Sukseskan Rapimda dan Musda Mimika

Oktober 12, 2025
Ijin Pertambangan Rakyat, BEM Nusantara Bali-Nusra: Apa Maksud Polda NTB Berada di Balik Ini Semua?

Ijin Pertambangan Rakyat, BEM Nusantara Bali-Nusra: Apa Maksud Polda NTB Berada di Balik Ini Semua?

Oktober 11, 2025
Musdus Dusun Pamulung Kembali Ditunda, Pemerintah Desa dan BPD Sedang ke Mana? Dan ada apa?

Musdus Dusun Pamulung Kembali Ditunda, Pemerintah Desa dan BPD Sedang ke Mana? Dan ada apa?

Oktober 11, 2025

GMNI Ingatkan Gubernur Baru: Isi Jabatan Eselon Berdasarkan Kinerja, Bukan Politik

Oktober 9, 2025

BBM Langka di Pertamini Mimika, Eceran Hingga 50 Ribu Per Botol

Oktober 7, 2025

Wujudkan Implementasi Kerjasama Internasional, FISIP USB YPKP Gelar ICoBAC ke-2

Oktober 6, 2025

Jelang HUT Ke-74 Theofani, Seluruh Elemen Masyarakat Mimika Diajak Sukseskan Perayaan

Oktober 5, 2025
RUU KUHAP: Jalan Terjal Menuju Negara Polisi, Ancaman Nyata bagi Demokrasi

Bensin Pertamax dan Pertalite Langka di SPBU Mimika, Pemerintah Dideak Bertindak Cepat

Oktober 4, 2025

Desa Wisata Kampung Paife Diresmikan, Wujudkan Perlindungan Adat dan Pemberdayaan Masyarakat Kamoro

Oktober 3, 2025
  • Pengelola
  • Pedoman Pemberitaan
Jumat, Oktober 17, 2025
  • Login
Siasat
  • Home
  • Peristiwa
  • Nusantara
  • Ekonomi Bisnis
  • Budaya
No Result
View All Result
Siasat
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Peringati 25 Tahun Reformasi, GMNI Kota Malang Gelar Aksi Damai

in Peristiwa, Polhukam
0
Peringati 25 Tahun Reformasi, GMNI Kota Malang Gelar Aksi Damai
25
SHARES
274
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

Kota Malang, Siasat ID – Peringatan 25 tahun Reformasi, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kota Malang mengadakan aksi damai yang menarik perhatian publik di depan Balai Kota Malang, Senin (22/5/2023).

Aksi digelar dengan tujuan mengingatkan pemerintah bahwa berbagai kasus dan persoalan HAM di masa lalu banyak yang masih belum mendapatkan kepastian hukum, kebebasan dan keamanan HAM sipil masih menjadi PR besar pemerintah dengan masih banyaknya kasus yang terjadi, hingga persoalan pendidikan yang juga masih problematika.
Selain itu berbagai kasus penyelewengan pejabat negara utamanya korupsi dan pencucian uang.

RelatedPosts

Hutan Adat Ditebang, Suara Adat Tidak Didengar: Seruan Keadilan dari Komunitas Masukih, Gunung Mas

GMNI Ingatkan Gubernur Baru: Isi Jabatan Eselon Berdasarkan Kinerja, Bukan Politik

Wujudkan Implementasi Kerjasama Internasional, FISIP USB YPKP Gelar ICoBAC ke-2

Dalam aksi yang berlangsung sejak pagi hari, puluhan mahasiswa GMNI dan sejumlah elemen masyarakat lainnya berkumpul dengan membawa spanduk, poster, dan mengumandangkan yel-yel revolusi.

Mereka dengan penuh semangat mengingat perjuangan para pahlawan reformasi yang telah memperjuangkan kebebasan, keadilan, dan demokrasi di Indonesia.

Ketua DPC GMNI Malang, Donny Maulana, mengatakan bahwa kami mengadakan aksi ini dalam momentum Reformasi ke 25 tahun ini, DPC GMNI Malang telah mengadakan beberapa
kali kajian tentang berbagai permasalahan multidimensional.

“Sebelum kami mengadakan aksi, kami sudah melakukan berbagai kajian perihal berbagai masalah yang terjadi di Indonesia,” kata dia.

Beberapa hasil kajian yang dibawa oleh DPC GMNI Malang sebagai berikut:

  1. RUU Perampasan Aset bukan sekadar mempersoalkan tindak pidana korupsi,
    melainkan tindak pidana lain yang membawa kerugian pada negara, seperti tindak pidana
    narkotika dan tindak pidana penyelundupan.
  2. Dalam ihwal pendidikan Indonesia juga masih tidak terlepas dari berbagai permasalahan, terutama kurikulum merdeka belajar yang cenderung dipaksakan tidak menimbang kesiapan sarana prasarana hingga SDM penunjang yang kemudian menyisakan
    berbagai problematika dalam tataran basis paling bawah.
  3. GMNI juga menyoroti terkait kasus pelanggaran – pelanggaran HAM berat yang
    sampai hari ini belum terselesaikan oleh Pemerintah Indonesia, diantaranya 12 kasus
    pelanggaran berat:

•Peristiwa 1965-1966.

  • Peristiwa Penembakan Misterius 1982-1985.
  • Peristiwa Talangsari, Lampung 1989.
  • Peristiwa Rumoh Geudong dan Pos Sattis, Aceh 1989.
  • Peristiwa Penghilangan dan Pembunuhan Orang/ Aktivis Secara Paksa 1997-1998.
  • Peristiwa Kerusuhan Mei 1998.
  • Peristiwa Trisakti dan Semanggi I – II 1998-1999.
  • Peristiwa Pembunuhan Dukun Santet 1998-1999.
  • Peristiwa Simpang KKA, Aceh 1999.
  • Peristiwa Wasior, Papua 2001-2002.
  • Peristiwa Wamena, Papua 2003.
  • Peristiwa Jambo Keupok, Aceh 2003.

Selama aksi berlangsung, suasana tetap kondusif dan tertib. Para peserta aksi menyampaikan aspirasi mereka dengan penuh kesadaran akan pentingnya menegakkan hak-hak demokrasi dan bertindak sesuai dengan nilai-nilai kebinekaan.

Donny menambahkan bahwa dari hasil kajian yang telah dilakukan terdapat 7 pernyataan sikap GMNI Malang sebagai berikut:

  1. Mendesak pemerintah untuk segera mengesahkan RUU Perampasan Aset.
  2. Mendesak pemerintah untuk segera menyelesaikan kasus-kasus pelanggaran HAM berat
    yang terjadi di Indonesia.
  3. Mendesak Aparatur Sipil Negara agar konsisten dalam menegakkan amanat UUD 1945
    utamanya dalam urusan HAM, demokrasi dan kebebasan sipil.
  4. Mendorong pemerintah untuk mengevaluasi dan mengoptimalkan implementasi kurikulum
    merdeka belajar di semua jenjang pendidikan.
  5. Mendesak pemerintah untuk memperhatikan kesejahteraan guru dan tenaga pendidikan.
  6. Mendesak pemerintah serta mengimbau semua stakeholder dalam upaya menciptakan ruang
    pendidikan yang inklusi (bebas dari kekerasan seksual dan bullying)
  7. Mendesak Pemerintah Kota Malang untuk menekan angka putus sekolah.

“Dengan berakhirnya aksi tersebut, Saya bersama kader dan anggota GMNI Kota Malang berharap bahwa pesan dan semangat reformasi akan terus terjaga di tengah masyarakat,” terangnya.

Donny berkomitmen untuk terus mengawal perubahan positif dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dalam perjalanan bangsa Indonesia.

“Meskipun aksi ini telah usai namun saya mewakili anggota dan kader DPC GMNI Malang akan berkomitmen mengawal perubahan positif dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dalam perjalanan bangsa Indonesia,” tutupnya.

Reformasi telah berusia 25 tahun, namun semangat perjuangan dan aspirasi untuk kehidupan yang lebih baik masih tetap berkobar.

Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Malang telah menunjukkan bahwa suara mahasiswa memiliki kekuatan untuk membawa perubahan yang positif.

Tags: GMNI Kota MalangReformasi
Share10SendShare
Siasat ID

Siasat ID

surel: siasatindonesia [at] gmail.com

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Mahasiwa KKL UNSA Desa Pemasar Adakan Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik

Mahasiwa KKL UNSA Desa Pemasar Adakan Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik

Agustus 1, 2023
Che Guevara: Jika Anda Bergetar dan Geram Setiap Melihat Ketidakadilan, Maka Anda Adalah Kawan Saya

Che Guevara: Jika Anda Bergetar dan Geram Setiap Melihat Ketidakadilan, Maka Anda Adalah Kawan Saya

Agustus 26, 2022
Pilkades Batu Bangka Diminta Pemungutan Suara Ulang, Ada Persoalan Data Pemilih

Pilkades Batu Bangka Diminta Pemungutan Suara Ulang, Ada Persoalan Data Pemilih

November 4, 2022
DPD PSI Pemalang Apresiasi langkah KPK dalam OTT terhadap Sejumlah Pejabat Pemkab Pemalang

DPD PSI Pemalang Apresiasi langkah KPK dalam OTT terhadap Sejumlah Pejabat Pemkab Pemalang

1
Ramaikan Hari Kemerdekaan, Karang Taruna Limbangan Adakan Lomba Layang-layang

Ramaikan Hari Kemerdekaan, Karang Taruna Limbangan Adakan Lomba Layang-layang

1
Wujud Solidaritas, IKA SMANCO galangkan Santunan Muharam Anak Yatim

Wujud Solidaritas, IKA SMANCO galangkan Santunan Muharam Anak Yatim

1

Nasib Pembangunan Jalan Batulanteh (Tepal-Baturotok) Menuntut Jawaban Resmi

Oktober 15, 2025
Tamparan dari Cimarga untuk Dunia Pendidikan

Tamparan dari Cimarga untuk Dunia Pendidikan

Oktober 15, 2025

Hutan Adat Ditebang, Suara Adat Tidak Didengar: Seruan Keadilan dari Komunitas Masukih, Gunung Mas

Oktober 14, 2025
Siasat

Copyright © 2023 Siasat.ID.

Navigate Site

  • Pengelola
  • Pedoman Pemberitaan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Nusantara
  • Ekonomi Bisnis
  • Budaya

Copyright © 2023 Siasat.ID.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In