Oleh : Muhammad Sadam, mahasiswa semester 6 Program Studi Teknik Industri Universitas Teknologi Sumbawa
Saya saat ini tengah menjalani program magang di PT DAK Perkapalan Lombok, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perkapalan dan konstruksi maritim. Penempatan saya berada di bagian produksi — jantung dari proses manufaktur kapal yang menuntut ketelitian, kecepatan, dan kerja sama tim yang solid.
Bagi saya, magang di PT DAK bukan hanya soal memenuhi kewajiban akademik, tetapi juga tentang mengasah kemampuan teknis dan memperluas wawasan industri secara langsung. Di bagian produksi, saya belajar memahami alur kerja mulai dari pemotongan plat baja, perakitan struktur kapal, hingga proses pengelasan dan pengecekan kualitas. Semua proses ini membuka mata saya tentang betapa kompleks dan presisinya dunia industri perkapalan.
Salah satu pengalaman terbaik saya selama magang adalah saat diberi kepercayaan untuk ikut dalam proses supervisi perakitan modul lambung kapal. Di sana saya tak hanya mengamati, tetapi juga aktif membantu memastikan kesesuaian ukuran, efisiensi waktu, serta mengidentifikasi potensi hambatan produksi. Saya belajar banyak tentang pentingnya komunikasi lintas divisi, tanggung jawab teknis, dan bagaimana sebuah keputusan kecil bisa berdampak besar terhadap keseluruhan proses produksi.
Magang ini mengajarkan saya bahwa teori di bangku kuliah akan benar-benar bermakna ketika diterapkan di lapangan. Dunia kerja menuntut lebih dari sekadar pengetahuan — dibutuhkan sikap adaptif, keuletan, serta kesediaan untuk terus belajar.
Saya bersyukur mendapat kesempatan belajar di lingkungan profesional seperti PT DAK Perkapalan Lombok. Semoga pengalaman ini menjadi pijakan kuat untuk langkah saya ke dunia industri yang sesungguhnya.