Lombok Tengah,Siasat ID – Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) III Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat (PW IPNU- IPPNU NTB) merupakan multi even olahraga dan seni yang diselenggarakan setiap tahun, dan sebagai titik kulminasi kegiatan keolahragaan dan seni dalam rangka peningkatan dan pengembangan prestasi olahraga dan seni bagi kalangan pelajar. Hal tersebut disampaikan oleh ketua PW IPNU NTB rekan Yusril Ihza Mahendra saat memberikan sambutan dalam pembukaan kegiatan tersebut.
PORSENI Pelajar NU NTB ini dilaksanakan di dua tempat yakni Pondok Pesantren Qomarul Huda Bagu sebagai pusat kegiatan dan Pondok Pesantren Al-Hidayah Beber Jonggat Lombok Tengah, kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 21-26 Februari 2025.
Turut hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut, Prof. Dr. TGH. Adi Fadli, M.Ag. (PWNU NTB), pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Senior dan para Pembina PW IPNU-IPPNU NTB.
“Porseni dapat menjadi wadah menyalurkan minat, bakat dan hobi khusunya bagi santri Pelajar NU se Nusa Tenggara Barat dan juga sebagai ajang silaturahmi antar pelajar, dengan tujuan memelihara persatuan dan kesatuan diantara pelajar dan santri, meningkatkan kebugaran dan prestasi dengan sportivitas yang tinggi, mencetak calon penerus bangsa yang berdedikasi tinggi dengan segenap kemampuan dan keterampilannya, mengangkat harkat dan martabat bangsa melalui kegiatan olahraga dan seni, mencetak bibit-bibit baru penerus generasi bangsa yang mempunyai dedikasi tinggi dalam ketrampilannya dibidang olahraga dan seni serta dapat memperkokoh persaudaraan dan rasa saling memiliki diantara pelajar dan santri” tambah Yusril.
Menurutnya secara umum manfaat pendidikan Pekan Olahraga dan Seni bagi pelajar dan santri adalah untuk membentuk potensi diri dan kebersamaan setiap individu dalam melakukan suatu kegiatan yang bersifat positif. Dengan diadakannya Porseni ini selain sebagai hiburan, juga sebagai sarana untuk mengembangkan bakat dan minat para santri dan pelajar dalam hal olahraga. Dan juga dengan adanya porseni ini mengajarkan mereka untuk menjunjung tinggi sportifitas dan berani mengakui kekalahan.
Kegiatan tersebut dibuka langsung secara simbolis dengan menendang bola ke arah gawang dilapangan futsal oleh tamu undangan secara bergiliran.
Adapun jenis cabang olahraga dan seni masing-masing yakni cabang olahraga sfutsal, sepak bola, bola volly, badminton; sedang cabang seni terdiri dari Nasyid, MTQ, MKQ, Lomba Baca Kitab, Hadroh dan Paduan suara. Ada pula berbagai macam lomba hiburan seperti balap lari karung, sendok kelereng, terima raksasa dan tarik tambang, serta e-sport Mobile Legend.
Kegiatan ini diikuti oleh santri dan pelajar NU se-Nusa Tenggara Barat dan disupport oleh Pemkab Lombok Tengah, Bank NTB Syariah, PT. Telkomsel, PT. Namara Land Nusantara dan PT. Haraki Golden.
